Sunyi dalam Niatku
Tatkala sang surya mulai tenggelam diperaduannya..
Semburat jingga mewakili awan senja
Kehangatan mulai pudar dengan selimut malam yang kian menghitam
Hembusan angin menyambut kumandang adzan
Menggema menggetarkan jiwa..
Di sini diantara kesunyian dalam diamku
Hanya kedua tangan mewakili do'a akan rasaku
Semua noda dan keluh kesahku
Air mata mengiringi tasbih mengharap ampunanNya
Ya Allah ya Aziz..
yang tiada henti memelihara atas semua ciptaanNya..
Ya Allah ya Latif ..
yang Maha menegur dengan Maha Kelembutan..
Tatkala kesombongan, kekikiran, dan amarah menguasa diri ini..
Engkau mendekap dengan indah menegur
Hingga jiwa lemah tersungkur dalam rasa malu
betapa kerdil diri ini...
Ya Allah Ya Rahman...
Hamba memang bukan sebaik-baiknya makhlukMu
Terlalu banyak noda dalam diri ini
Dalam Maha GofurMu aku bersandar atas kelemahan dan kesalahan
Karena tiada kesalahan yang tidak Engkau ketahui..
Hanya padaMu tempat memohon ampunan...
Dalam waktu yang terus berjalan ini...
Mampukan aku memperbaikinya sampai tiba waktu
manakala jiwa dan raga ini Engkau pisahkan..
Cukuplah niatku dalam diam..
Cukuplah Engkau sandaranku
Dekaplah aku dalam RidhoMu..
Jangan tampakan keluh kesah di wajah ini...
Tempatkanlah aku diantara makhluk-makhluk yang Engkau kasihi
Jadikanlah aku bermanfaat bagi sesamaku...
Amin Ya Robbal'alamin
Komentar
Posting Komentar